Sebanyak 40 pohon tanaman copi Jellow Cardiga (JC) atau dikenal Java Preanger telah ditanam secara simbolik oleh Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pasundan (STIEPas), Dudung Juhana bersama para Dosen dan para mahasiswa serta jajaran terkait di areal pembibitan bongkor ( petak 73) Desa Tarumajaya kampung Pajanen Kecamatan Kertasari, Pangalengan, Minggu (8/4/18).

Ketua STIEPas, Dudung Juhana mengatakan bahwa kegiatan penanaman pohon di pembibitan bongkor ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Dies Natalis ke 47 STIEPas yang berlangsung beberapa waktu kedepan.

Selain itu kegiatan penanaman ini adalah mengedukasi kepada setiap mahasiswa agar mencintai lingkungan sekitar dan yang lebih utama adalah mengenal kehidupan alam dengan segala isinya yang satu sama lain saling membutuhkan serta untuk keberlangsungan generasi tumbuh tumbuhan tetap berkesinambungan ujar Dudung.

 Sudah sewajarnya pada pertemuan Alumni STIE Pasundan (STIEPas) banyak sekali dan berbagai aspek yang bisa kita sumbangsihkan kepada almamaternya bagaimana bentuknya, tentu banyak cara yang bisa diberikan, baik individu maupun kelompok sesuai dengan keahlian yang bisa diberikan, itulah harapan dari acara silaturahmi tepang Sono Alumni STIEPas ke 14 di Aula kampus STIEPas 2018 di Jl Turangga Bandung, Sabtu (10/2/18).

Pada acara pertemuan Alumni ini hadir antara lain : Ketua IKA STIEPas , Dr. H.Tb. Hasanudin (Balon Gubernur Jawa Barat masa bakti 2018- 2023 ), Ketua DPRD Jawa Barat, Ineu Purwadewi Sundari, S.Sos. MM, (Alumni STIEPas), Walikoya Cimahi, H. Ajay Muhamad Priatna Ir. MM, (alumni STIEPas), Wakil Ketua DPRD Kota Bandung, Edwin Senjaya SE.,MM, Para anggota DPRD, Kota Bandung, Uung Tanuwijaya, Muhammad El hadad, Para kepala Dinas, Dikdik Suratno, Nugrahawan, dan Leti Lembanawati, Direktur Rumah Sakit Kebon Jati, dr. Junardi, Suryautama, Direktur PT Sentinel Mitra Adiyaksa, Asep Rudianto, dan para Alumni kelompok belajar di campus STIEPas Turangga Bandung.

Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pasundan pagi ini melaksanakan kegiatan Kirab Budaya dan Funwalk dalam rangka Dies Natalis STIE Pasundan ke 47, Milangkala Paguyuban Pasundan ke 105 dan Mapag Ramadhan 1439 H di Kampus STIEPas Jln Turangga Bandung, Sabtu (5/5/18) .

Ketua STIEPas, Dudung Juhana melepas Kegiatan pagi ini dengan melaksanakan kegiatan Kirab Budaya dan Funwalk diikuti semua civitas akademika dihadiri para pejabat terkait diantaranya, Ketua Umum Paguyuban Pasundan, Didi Turmudzi, Ketua DPRD Jabar, Ineu Purwadewi Sundari, Ketua IKA yang juga ketua PAPPI, (calon gubernur Jawa Barat), Tb. Hasanudin, Ketua Yayasan Pendidikan Tinggi Pasundan (YPTP), Makbul Mansyur, Ketua Program Magister Managemen, Dedi Hadian dan para Dosen serta semua kepala sekolah SLTA, SMK Pasundan.di Kota Bandung.


Ketua STIEPas, Dudung Juhana mengatakan bahwa kegiatan ini sebagai upaya memenuhi berbagai tuntutan Masyarakat , STIEPas terus berbenah dengan melakukan perubahan secara kelembagaan diantaranya: 1971 akedemi Ilmu Keuangan Pasundan (AIK-PAS), 1984 Akademi Akuntansi Pasundan (A2Pas), 1988 STIEPas (D3 dan S1 Akuntansi), 1994, membuka Program Studi Manajemen S1, 2003 membuka Studi Magister Managemen (semua Program studi telah terakreditasi B ) , kedepan Insya Allah dibuka Program S3 Manajemen.

Adapun rangkaian Dies Natalis pagi ini adalah kegiatan Kirab Budaya dan Fun walk mulai berangkat dari Jl Turangga 37-47, melalui Jl. Gatot Subroto,- Jln Pelajar Peluang- Jl RE Martadinata- Sesko TNI dan finish di Gedung STIE Pasundan.

Sementara rangkaian kegiatan yang sudah dilaksanakan adalah 1. Lomba MTQ, Lomba Adzan, dan kaligrafi diantara mahasiswa, 2. pertandingan bulutangkis dan futsal, 3. Seminar digital product marketing dan enterpreneurship , Penanaman pohon di daerah Cisanti Kab. Bandung guna mendukung program Citarum Harum.

Puncak acara pada Dies Natalis kali ini antara lain hiburan rampak kendang untuk menyambut para rombongan kirab budaya sekaligus pembukaan acara hiburan dan pembagian konsumsi dan doorprize , selain itu ada lagi penampilan Karinding saat menjelang sambutan ketua STIEPas, Dudung Juhana, kemudian tari Jaipong, ketika ketua IKA, yang juga bakal calon gunernur Jabar masa Periode 2018 – 2023, TB. Hasanudin memberikan sambutan lalu kemudian kesenian Arumba ketika Didi Turmudzi menyampaikan sambutan, dan kesenian lainnya yaitu Seni buhun, dibawah pimpinan lingkung Seni Pusaka Galuh Manunggal entertainment, pimpinan Akang Darsono.

Sementara Ketua PAPPI , Tb .Hasanudin menyampaikan yang paling penting bahwa saya adalah alumni dari STIEPas, SI dan S2 Manajemen MSDM, dan S3 Unpas.

“Dulu 12 tahun lalu saat kuliah sepertinya tidak layak untuk kuliah di Stiepas melihat kondisi waktu itu sangat memprihatinkan, artinya kondisi kampus tidak layak untuk proses belajat mengajar , namun ketika kondisi sekarang sungguh luar biasa kampus STIEPas perkembangannya, ujar lulusan terbaik Sesko TNI AD di francis , beliau mengatakan bahwa jangan lupa sama Almamater , pengalaman beliau ketika dia menjadi pengawal Presiden Gusdur, SBY, Habibie, hampir setiap dipanggil presiden,” anda lulusan mana”. Itu menjadi pegangan beliau , bahwa harus bangga dengan almamater dimana kita lulus, itu menjadi pegangan bahwa suatu saat harus ada lulusan STIEPas berkiprah di masyarakat menjadi yang terbaik, sudah banyak yang menjadi Marsekal, dan sebentar lagi ada calon Gubernur Jawa Barat berasal dari STIEPas, dan kalau menjadi Gubernur maka saya benar benar lulusan STIEpas, maju terus STIEpas”, Ujar Tb Hasanudin.

Kemudian Ketua Paguyuban Pasundan, Didi Turmudzi mengatakan hanya satu kata yang menyatukan warga yang hadir di acara Kirab Budaya dan funwalk ini kita adalah Pasundan. Semua hadirin lupa pada hutang hutangnya, lupa pada pekerjaannya,

Pasundan sudah 35 tahun yang lalu belum ada pemimpin yang berkiprah, baru lahir lagi dari Paguyuban Pasundan,
STIEPas yaitu bakal calon gubernur, Didi menyampaikan kalimat penutup yaitu dalang harus dihormati kalau tidak nanti bisa ngawur (ngaco)” ujar Didi.

Sementara Ketua Panitia, Anton Tirta mengatakan bahwa, “pada puncak acara yaitu dengan pemberian doorprize yang cukup banyak hadiah yang menarik dan akan diperoleh para peserta kirab dan fun walk dengan berbagai acara yang ditampilkan antara lain :
Paduan suara mahasiswa STIE Pasundan, dari Manajemen A 2014, Akuntansi E 2016 (Karyawan), dengan Dance Performancenya, Manajemen H dan ditutup dengan peserta seluruh ,penanggung jawab dan crew yang bekerja”, ujar Anton.

Di tengah-tengah keterbatasan pemerintah dan dunia Usaha dalam menyerap para lulusan perguruan tinggi, kehadiran para entrepreneur guna membangun bangsa yang mandiri, menjadi kebutuhan yang sangat mendesak. Maka tak salah jika pakar ekonomi dunia, David Mc Clelland berpendapat bahwa diperlukan para entrepreuneur untuk memakmurkan bangsa.

Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pasundan Dudung Juhana menuturkan, secara persentase terhadap jumlah penduduk, kuantitas wirausahawan Indonesia saat ini masih di bawah negara-negara ASEAN. ”Di Singapura, jumlah wirausahawannya 7 persen dari jumlah penduduk, Malaysia 5 persen, Thailand 4,5 persen, dan Indonesia 3,3 persen. Itupun didominasi tamatan SLTA ke bawah. Padahal, dari sisi pasar, Indonesia adalah yang terbesar di ASEAN, dengan proporsi lebih dari 30 % populasi kawasan ASEAN,” ucapnya, di Bandung, Jumat (22/12/2017).


Dudung menambahkan, kurangnya pemahaman tentang bisnis entrepreneur adalah salah satu faktor penyebab banyaknya entrepreneur sulit berkembang. Di sisi lain hasil survei Global Entrepreneurship Monitor tentang keinginan untuk berwirausaha, Indonesia menduduki ranking ke- 2 setelah Filipina.

”Karena itulah, kami, STIE Pasundan, akan mengambil peran guna mengatasi permasalahan tersebut di atas. Berbagai perubahan yang terjadi baik di lingkup internasional, regional, maupun nasional, menghadapkan STIE Pasundan pada pilihan untuk terus berbenah memperbaiki diri. Setelah melalui proses yang cukup panjang dengan mempertimbangkan berbagai masukan dari kalangan mahasiswa, alumni, staf edukatif, staf administratif, tenaga kependidikan, DUDI, dan YPT Pasundan, maka senat akademik STIE Pasundan menetapkan visi STIE Pasundan. Visi kami, pada tahun 2030 di tingkat nasional, STIE Pasundan menjadi sekolah tinggi unggulan dalam pengembangan entrepreneur yang berlandaskan kepada nilai budaya Sunda dan nilai keislaman,” ujarnya.

Dengan target itu, kata Dudung, STIE Pasundan akan berusaha keras merancang dan melengkapi berbagai sumberdaya pendidikan guna memberikan pengalaman belajar terhadap para mahasiswanya yang sesuai dengan visi dan misi STIE Pasundan. ”Dengan demikian, ke depan diharapkan dapat melahirkan lulusan yang memiliki karakter, sikap, dan spirit entrepreneur. Lulusan yang nyunda tur Islami serta siap bekerja demi kemajuan bangsa dan negara Indonesia tercinta,” ucapnya.

Terkait lulusan, hari ini, Sabtu (23/12/2017) di Hotel Harris Jalan Peta, Kota Bandung, STIE Pasundan akan mewisuda 611 orang lulusannya dari program pascasarjana magister manajemen (167), sarjana (manajemen 229, akuntansi 193), dan akuntansi diploma tiga (22), untuk tahun akademik 2017/2018. Untuk pascasarjana, ada dua orang dengan IPK tertinggi (3,86) yaitu Frans Dirman dan Jefry Romdonny. Untuk Manajemen S1 ada Dian Dianti (3,85), Akuntansi S1 Sri Astuti (3,88), dan Akuntansi D3 Amalia Sholeha (3,75).

Acara akan dihadiri sejumlah undangan antara lain Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Ketua DPRD Jabar Ineu Purwadewi Sundari, Koordinator Kopertis Wil. IV Jabar dan Banten Uman Suherman, Dewan Pangaping Paguyuban Pasundan Uu Rukmana, Ketua Umum Pengurus Besar Paguyuban Pasundan Didi Turmudzi, Ketua Yayasan Pendidikan Tinggi Pasundan Makbul Mansyur beserta jajarannya, Rektor Universitas Pasundan sekaligus Ketua APTISI Jabar Eddy Yusuf, dan lainnya. ”Kepada para lulusan, saya atas nama civitas akademika STIE Pasundan, menyampaikan selamat dan turut bangga atas prestasi yang saudara raih saat ini. Harapan kami, saudara dapat segera mengamalkan ilmu pengetahuan sesuai dengan profesi masing-masing secara lebih bertanggungjawab dan berkualitas. Selanjutnya citra STIE Pasundan akan melekat terus pada perilaku dan kinerja saudara. Karenanya kami titip jagalah nama baik almamater tercinta ini,” ujar Dudung.

Ketua Program Studi Akuntansi, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Pasundan, Boy Susanto (kiri) dan Para Dosen lainnya, usai silaturahmi dan Audiensi untuk melaksanakan tugas penyuluhan kepada siswa siswa SMA 25 kelas XII sekaligus mengisi campus day 2018 di JL. Ciwastra Bandung, Rabu (3/1/18)

Sebanyak 632 mahasiswa baru jurusan akuntansi dan manajemen STIEPas angkatan 2018/2019 mengikuti malam inagurasi Mahasiswa dan Mahasiswi Baru STIEPas Bandung, dari Jumat (21/9/18) hingga Minggu (23/9/18) di Hotel Laut Biru Pangandaran Kab.Pangandaran (22/9/19).

Ketua STIEPAS, Dudung Juhana mengatakan bahwa malam ini adalah malam inagurasi mahasiswa /mahasiswi baru angkatan 2018/2019 yang sedang mengikuti Pemahaman kampus dalam proses mengikuti pendidikan di STIEPas berupa Kegiatan Untuk Pengenalan Akademik dan Silaturahmi (KUPAS) 2018/2019.

Sekali lagi bahwa kegiatan proses pembelajaran diri dalam pendidikan ini merupakan proses belajar dalam mencari ilmu dan insya Allah dalam 4 tahun kemudian anda sebagai mahasiswa baru bisa diwisuda bersama seperti malam inagurasi ini dalam bentuk yang berbeda.

Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pangandaran yang juga sebagai Ketua cabang Paguyuban Pasundan , H.Surman mengatakan bahwa saya yang pertama menjabat menjadi kepala dinas sejak Kab. Pangandaran ini berdiri di Kab. Pangandaran, kedua sebagai Ketua Cabang Paguyuban Pasundan di Kab. Pangandaran, jadi hal ini yang mendorong saya selaku Kepala Dinas Pendidikan menjadi suatu kebahagiaan dalam memimpin daerah Kab. Pangandaran.

Nanti andalah bilamana lulus di STIEPAS yang menjadi pegawai di SKPD yang dibutuhkan, contoh yang diberikan Surman menyebutkan bahwa di bironya memerlukan 10 akuntansi dan 5 manajemen diperlukan dalam pekerjaannya, “insya Allah, kalian sebagai mahasiswa baru kedepan untuk siap menerima lulusan hasil pembelajaran di STIEPAS. Untuk siap bekerja dan insya Allah akan saya fasilitasi asalkan adik adik mahasiswa jujur dan iklas dalam proses pembelajaran”.

Sebagai warga pendidik di Kab. Pangandaran, mimpinya tentu mendapatkan untuk menyampaikan kebaikan tidak lain dari Sunnah Rasul, dengan memberikan yang dilakukan dengan ikhlas sebagai filosofinya, andaikan dengan memberikan alat-alat tulis, buku dan yang lainnya (ATK) yang diberikan kepada Dinas Pendidikan bila dilakukan dengan ikhlas, maka akan memberikan yang terbaik untuk adik-adik mahasiswa untuk mendapatkan kekuatan dari Allah SWT.

Atas nama pemberian ATK tersebut dengan dengan pembelajaran sebaik baiknya, maka “insya Allah takdir adik-adik mahasiswa akan terlaksana sebagai sarjana yang berguna untuk diri sendiri dan masyarakat”, ujar Surman .

Sementara Ketua pelaksana acara KUPAS, Anton Tirta, mengatakan bahwa acara malam inagurasi ini di isi dengan kegiatan malam apresiasi dari semua mahasiswa baru dengan menampilkan berbagai atraksi dan innovasi dari masing kelasnya atau kelompok-kelompoknya.

Selain itu mahasiswa baru diberikan pemahaman pembinaan karakter di cagar Alam Pangandaran tentang makna, Nyakola, Nyunda, Nyantri dan Nyantika dalam bentuk kelompoknya dengan games tebak kata bergambar, games Show, dan atraksi lainnya.

Kemudian malamnya dengan apresiasi dari semua mahasiswa dalam kelompok kelompoknya, begitu juga tidak kalah penampilan dari para dosen yang turut serta memberikan kreatif seninya yang cukup menghibur para mahasiswa baru yang dibina oleh para kakak kakak kelasnya atau mentornya.

Pada akhir acara dilakukan pemberian hadiah kepada para mahasiswa yang memberikan penampilan dan inovasi serta kreatifitas terbaik dari masing masing kelompok mahasiswa

Kemudian diakhiri dengan acara bersalaman sebagai tanda mahasiwa baru sudah masuk dalam lingkungan kampus STIEPas, Ujar Anton. (

Wisuda lulusan program Pascasarjana, Sarjana dan Diploma Tiga STIE Pasundan tahun akademik 2018/2019 yang berlangsung di hotel Haris, sabtu (22/12/2018).

Ketua STIE Pasundan megnucapkan terima kasih kepada para para undangan yang diantaranya adalah,  Gubernur Jawa Barat, Bapak Ridwan Kamil S.T., M.U.D.,diwakilkan,  Ketua DPRD Jawa Barat, Ibu Ineu Purwadewi Sundari, S.Sos., MM., Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wil. IV Jawa Barat dan Banten, Bapak Prof. Dr. Uman Suherman AS., M.Pd., Dewan Pangaping Paguyuban Pasundan, Bapak H. UU Rukmana Drs., M.Si., Ketua Umum Pengurus Besar Paguyuban Pasundan, Bapak Prof. Dr. H.M. Didi Turmudzi M.Si., Ketua Yayasan Pendidikan Tinggi Pasundan, Bapak Dr.H. Makbul Mansyur MSi. Beserta jajarannya., Ketua YPDM, Bapak Dr. T. Subarsyah, SH., Cn., MH., MM., Senat STIE Pasundan dan para Guru Besar, Para Pimpinan STIE Pasundan dan Ketua Program Studi, Rektor Universitas Pasundan dan juga sebagai Ketua APTISI JABAR, Bapak Prof.Dr.Ir.H. Eddy Yusuf Sp., M.Si., M.Kom, Pimpinan POLRI dan TNI, Para Staf edukatif dan staf administratif STIE Pasundan, Ketua Ikatan Alumni STIE Pasundan Bapak Dr.H. Tb. Hasanuddin SE., MM.,  Ketua Badan Perwakilan Mahasiswa, Ketua Senat Mahasiswa, dan Ketua Himpunan Mahasiswa STIE Pasundan, Para Wisudawan-wisudawati beserta keluarga.

Di dalam pidato nya, Ketua STIE Pasundan Dudung Juhana melaporkan lulusan STIE Pasundan tahun Akademik 2018/2019 sebagai berikut :

No Program Studi Jumlah Cum-Laud Lulusan Terbaik IPK
1 Magister Manajemen 94 10 Andrey Satwika Yogaswara S.Sos., MM. 3,86
2 Manajemen S1 272 71 Neneng Pujiastuti SE. 3,89
3 Akuntansi S1 179 84 Santi Lestari SE. 3,85
4 Akuntansi Diploma Tiga 8 4 Arum Bachtari 3,94
  Total Lulusan 553 169

“Atas nama civitas akademika STIE Pasundan, menyampaikan selamat dan turut bangga atas prestasi yg saudara raih saat ini. Semoga Allah SWT memberkahi dan memberi kemudahan kepada saudara untuk sukses dikemudian hari. Harapan kami, saudara dapat segera mengamalkan ilmu pengetahuan sesuai dengan profesi masing-masing secara lebih bertanggungjawab dan berkualitas. Selanjutnya citra STIE Pasundan akan menjadi tanggung jawab kita bersama, Karenanya kami titip jagalah nama baik almamater tercinta ini”, ujar Dudung.

Ketua berharap para lulusan STIE Pasundan diharapkan memiliki spirit entrepreneur serta siap untuk bekerja demi kemajuan bangsa dan negara Indonesia.

“Tuntutan terhadap kompetensi lulusan Perguruan Tinggi pun semakin meningkat, disisi lain kemampuan Pemerintah dan Dunia Usaha dalam menyerap para lulusan Perguruan Tinggi semakin terbatas. Karenanya kehadiran para entrepreneur guna membangun bangsa yang mandiri, menjadi kebutuhan yang sangat mendesak. Menghadapi permasalahan di atas STIE Pasundan tampil mengambil peran dengan mengusung visi menjadi Sekolah Tinggi unggulan dalam pengembangan entrepreneur yang berlandaskan kepada nilai budaya sunda dan nilai keislaman pada tahun 2030 di tingkat nasional. Sehingga kedepan diharapkan dapat melahirkan lulusan yang memiliki karakter, sikap dan spirit entrepreneur, yang nyunda tur islami serta siap untuk bekerja demi kemajuan bangsa dan negara Indonesia tercinta”, kata Dudung. 

Wisuda lulusan program Pascasarjana, Sarjana dan Diploma Tiga STIE Pasundan tahun akademik 2018/2019 yang berlangsung di hotel Haris, sabtu (22/12/2018).

Ketua STIE Pasundan megnucapkan terima kasih kepada para para undangan yang diantaranya adalah,  Gubernur Jawa Barat, Bapak Ridwan Kamil S.T., M.U.D.,diwakilkan,  Ketua DPRD Jawa Barat, Ibu Ineu Purwadewi Sundari, S.Sos., MM., Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wil. IV Jawa Barat dan Banten, Bapak Prof. Dr. Uman Suherman AS., M.Pd., Dewan Pangaping Paguyuban Pasundan, Bapak H. UU Rukmana Drs., M.Si., Ketua Umum Pengurus Besar Paguyuban Pasundan, Bapak Prof. Dr. H.M. Didi Turmudzi M.Si., Ketua Yayasan Pendidikan Tinggi Pasundan, Bapak Dr.H. Makbul Mansyur MSi. Beserta jajarannya., Ketua YPDM, Bapak Dr. T. Subarsyah, SH., Cn., MH., MM., Senat STIE Pasundan dan para Guru Besar, Para Pimpinan STIE Pasundan dan Ketua Program Studi, Rektor Universitas Pasundan dan juga sebagai Ketua APTISI JABAR, Bapak Prof.Dr.Ir.H. Eddy Yusuf Sp., M.Si., M.Kom, Pimpinan POLRI dan TNI, Para Staf edukatif dan staf administratif STIE Pasundan, Ketua Ikatan Alumni STIE Pasundan Bapak Dr.H. Tb. Hasanuddin SE., MM.,  Ketua Badan Perwakilan Mahasiswa, Ketua Senat Mahasiswa, dan Ketua Himpunan Mahasiswa STIE Pasundan, Para Wisudawan-wisudawati beserta keluarga.

Di dalam pidato nya, Ketua STIE Pasundan Dudung Juhana melaporkan lulusan STIE Pasundan tahun Akademik 2018/2019 sebagai berikut :

No Program Studi Jumlah Cum-Laud Lulusan Terbaik IPK
1 Magister Manajemen 94 10 Andrey Satwika Yogaswara S.Sos., MM. 3,86
2 Manajemen S1 272 71 Neneng Pujiastuti SE. 3,89
3 Akuntansi S1 179 84 Santi Lestari SE. 3,85
4 Akuntansi Diploma Tiga 8 4 Arum Bachtari 3,94
  Total Lulusan 553 169

“Atas nama civitas akademika STIE Pasundan, menyampaikan selamat dan turut bangga atas prestasi yg saudara raih saat ini. Semoga Allah SWT memberkahi dan memberi kemudahan kepada saudara untuk sukses dikemudian hari. Harapan kami, saudara dapat segera mengamalkan ilmu pengetahuan sesuai dengan profesi masing-masing secara lebih bertanggungjawab dan berkualitas. Selanjutnya citra STIE Pasundan akan menjadi tanggung jawab kita bersama, Karenanya kami titip jagalah nama baik almamater tercinta ini”, ujar Dudung.

Ketua berharap para lulusan STIE Pasundan diharapkan memiliki spirit entrepreneur serta siap untuk bekerja demi kemajuan bangsa dan negara Indonesia.

“Tuntutan terhadap kompetensi lulusan Perguruan Tinggi pun semakin meningkat, disisi lain kemampuan Pemerintah dan Dunia Usaha dalam menyerap para lulusan Perguruan Tinggi semakin terbatas. Karenanya kehadiran para entrepreneur guna membangun bangsa yang mandiri, menjadi kebutuhan yang sangat mendesak. Menghadapi permasalahan di atas STIE Pasundan tampil mengambil peran dengan mengusung visi menjadi Sekolah Tinggi unggulan dalam pengembangan entrepreneur yang berlandaskan kepada nilai budaya sunda dan nilai keislaman pada tahun 2030 di tingkat nasional. Sehingga kedepan diharapkan dapat melahirkan lulusan yang memiliki karakter, sikap dan spirit entrepreneur, yang nyunda tur islami serta siap untuk bekerja demi kemajuan bangsa dan negara Indonesia tercinta”, kata Dudung. 

Pengunjung

We have 374 guests and no members online

© 2016 STIE Pasundan. All Rights Reserved.